Kau menangis saat aku jatuh sakit
Kau bersedih saat aku gagal
Kau memberiku bekal hidup
Kau membujukku ketika hilang semangat
Begitu mulia dirimu
Sungguh tulus kasihmu
Betapa berartinya dirimu
Sebagai pengarah jalanku
Tangis tertahan kala mengenang
Begitu banyak perngorbananmu
Belum sempat aku membalas
Akankah bisa terbalas?
Catatan:
Untuk Mami yang selalu menyayangiku. Selamat Hari Ibu.
Ini adalah tempat curahan perasaan, pemikiran dan kekagumanku akan segala hal di sekelilingku.
Tuesday, December 22, 2009
Thursday, October 01, 2009
Linux Datang, Data pun Selamat
Tulisan ini dibuat untuk menyukseskan Lomba Blog Open Source P2I-LIPI dan Seminar Open Source P2I-LIPI 2009.
Di antara teman-teman di kampus, saya termasuk orang yang dikenal suka mengutak-atik Linux kecil-kecilan. Bukan pakar tapi sekedar hobi untuk menyalurkan kesenangan. Kadang-kadang sebagian teman-teman juga terpengaruh untuk ikutan mencoba Linux. Dulu, sekitar akhir tahun 2002, saya lagi getol-getolnya mencoba Linux, beberapa teman juga ikut menginstal Linux pada komputernya secara dual boot. Meski sekarang tinggal satu teman yang masih doyan menggunakan Linux, minimal ada bekasnya.
Di antara teman-teman di kampus, saya termasuk orang yang dikenal suka mengutak-atik Linux kecil-kecilan. Bukan pakar tapi sekedar hobi untuk menyalurkan kesenangan. Kadang-kadang sebagian teman-teman juga terpengaruh untuk ikutan mencoba Linux. Dulu, sekitar akhir tahun 2002, saya lagi getol-getolnya mencoba Linux, beberapa teman juga ikut menginstal Linux pada komputernya secara dual boot. Meski sekarang tinggal satu teman yang masih doyan menggunakan Linux, minimal ada bekasnya.
Wednesday, September 16, 2009
Tak ada Windows, Linux pun Jadi
Tulisan ini dibuat untuk menyukseskan Lomba Blog Open Source P2I-LIPI dan Seminar Open Source P2I-LIPI 2009.
Saya jadi ingat kejadian akhir tahun lalu. Anak-anak saya yang masih SD dan TK cukup doyan main game dari komputer. Yang SD sudah lebih paham tentang komputer sehingga sudah terbiasa menyalakan dan mematikan komputer dengan benar. Waktu saya beli notebook baru, hampir tiga tahun lalu, notebook lama saya hibahkan ke anak-anak. Si bungsu yang masih belum TK waktu itu sering ikut-ikutan main di notebook tapi masih tidak tertib dalam hal mematikan komputer. Walhasil harddisk-nya rusak fisik.
Saya jadi ingat kejadian akhir tahun lalu. Anak-anak saya yang masih SD dan TK cukup doyan main game dari komputer. Yang SD sudah lebih paham tentang komputer sehingga sudah terbiasa menyalakan dan mematikan komputer dengan benar. Waktu saya beli notebook baru, hampir tiga tahun lalu, notebook lama saya hibahkan ke anak-anak. Si bungsu yang masih belum TK waktu itu sering ikut-ikutan main di notebook tapi masih tidak tertib dalam hal mematikan komputer. Walhasil harddisk-nya rusak fisik.
Saturday, September 12, 2009
Pantaskah Aku?
Kuberdiri di atas sejadahku
Kuangkat kedua tanganku
Kebesaran-Mu kusebut dengan lisanku
Pantaskah aku?
Kududuk di atas sejadahku
Lidahku mensucikan nama-Mu
Berulang kali terlafaz lirih
Pantaskah aku?
Aku hanya mampu lakukan yang bersahaja
Tapi hamba-Mu yang lain datang dengan segala kebesaran amal
Aku malu di hadapan-Mu ya Rabb
Aku merasa tak pantas
Adakah tempat yang layak bagiku
Tuk bersimpuh di hadapan-Mu
Pantaskah amal kecilku Kau terima
Malunya aku...
Beri aku setitik cahaya suci-Mu
Agar terang seluruh isi hidupku
Beri aku setetes hidayah-Mu
Agar aku selalu di jalan-Mu
Kuangkat kedua tanganku
Kebesaran-Mu kusebut dengan lisanku
Pantaskah aku?
Kududuk di atas sejadahku
Lidahku mensucikan nama-Mu
Berulang kali terlafaz lirih
Pantaskah aku?
Aku hanya mampu lakukan yang bersahaja
Tapi hamba-Mu yang lain datang dengan segala kebesaran amal
Aku malu di hadapan-Mu ya Rabb
Aku merasa tak pantas
Adakah tempat yang layak bagiku
Tuk bersimpuh di hadapan-Mu
Pantaskah amal kecilku Kau terima
Malunya aku...
Beri aku setitik cahaya suci-Mu
Agar terang seluruh isi hidupku
Beri aku setetes hidayah-Mu
Agar aku selalu di jalan-Mu
Sunday, August 09, 2009
Too hard too sleep
Kepedulian kadang membawa kita pada kondisi dilematis. Kita kadang tidak bisa membiarkan sesuatu yang tidak semestinya terjadi. Jika ada sesuatu yang menurut kita tidak layak maka setidaknya kita protes dalam hati. Di satu sisi kita tidak bisa membiarkan itu terus berlangsung. Di lain sisi, untuk membuatnya berjalan sesuai dengan yang semestinya kadang tak mudah, menuntut suatu konsekwensi yang kadang menyakitkan.
Saturday, July 04, 2009
Rajah Alam
Dedaun tersusun rapi di atas Lematang
Riaknya melompati batuan cadas
Butiran halimun terobosi pori-pori
Aroma kawe menggaruk rongga hidung
Riaknya melompati batuan cadas
Butiran halimun terobosi pori-pori
Aroma kawe menggaruk rongga hidung
Liku setapak seksi merajah bukit
Lidah gagal menggambarkannya
Pena salah menuliskannya
Kuas tak mampu melukisnya
Lidah gagal menggambarkannya
Pena salah menuliskannya
Kuas tak mampu melukisnya
Hanya tatapan terkesima
Cuma berdirinya bulu roma
Cuma berdirinya bulu roma
Bukit Telunjuk seolah tunjukkan arah
Di mana singgahsana yang memilikinya
Aku hanya menumpang singgah
Semua milikNya dan ciptaanNya
Di mana singgahsana yang memilikinya
Aku hanya menumpang singgah
Semua milikNya dan ciptaanNya
Saturday, June 20, 2009
Seminar Public Speaking
Tadi pagi sekitar jam 9, kami mengikuti seminar Public Speaking di Selebrity. Mulanya antusias ingin tahu kiat-kiat menjadi public speaker yang baik tapi kok jadi mengantuk di tengah-tengah acara. Charles Bonar Sirait, sang pembicara, membawakannya lumayan baik namun terasa ada bias ketika di bagian akhir Beliau memadukan public speaking dengan empat kepribadian. Beliau kurang berhasil menarik benang merah antara kedua hal tersebut.
Seminar tadi terasa kurang ditangani secara profesional. Ada beberapa masalah teknis yang cukup mengganggu seperti operator slideshow-nya yang tersendat-sendat dan terkesan kurang teknis serta operator lampu yang tidak hafal tombol dan posisi lampu-lampu. Jalannya seminar menjadi kurang mulus. Kurang terasa kesan yang tertinggal kecuali jadi ingat dengan buku "Personality Plus".
Seminar tadi terasa kurang ditangani secara profesional. Ada beberapa masalah teknis yang cukup mengganggu seperti operator slideshow-nya yang tersendat-sendat dan terkesan kurang teknis serta operator lampu yang tidak hafal tombol dan posisi lampu-lampu. Jalannya seminar menjadi kurang mulus. Kurang terasa kesan yang tertinggal kecuali jadi ingat dengan buku "Personality Plus".
Saturday, May 02, 2009
Linux dan Pendidikan
Hari Pendidikan Nasional ini saya sambut dengan keprihatinan. Masih banyak yang kita perlu benahi dari dunia pendidikan di Indonesia. Pendidikan di sini masih belum maju layaknya di negara-negara yang maju.
Selaku pendidik di bidang Teknologi Informasi, saya juga prihatin. Meski banyak pengguna produk TI di Indonesia tapi di sini belum bisa menjadikan TI sebagai industri. Memang sudah banyak sekolah yang menggunakan dan mengajarkan TIK bahkan dari jenjang pendidikan dini seperti Taman Kanak-kanak. Anak kecil sudah tidak asing lagi menggunakan komputer. Namun ironisnya, mahasiswa yang kuliah di bidang TI justru banyak saya temui tidak terlalu peduli mengembangkan TI. Mereka lebih suka menggunakan TI untuk kesenangan yang tidak berbau akademis. Sebagian besar mereka menggunakan TI untuk memainkan permainan online maupun aktif dalam situs-situs jejaring sosial semata. Tidak salah memang, namun mestinya mereka juga peduli dengan pengembangan keilmuan yang mereka pelajari.
Selaku pendidik di bidang Teknologi Informasi, saya juga prihatin. Meski banyak pengguna produk TI di Indonesia tapi di sini belum bisa menjadikan TI sebagai industri. Memang sudah banyak sekolah yang menggunakan dan mengajarkan TIK bahkan dari jenjang pendidikan dini seperti Taman Kanak-kanak. Anak kecil sudah tidak asing lagi menggunakan komputer. Namun ironisnya, mahasiswa yang kuliah di bidang TI justru banyak saya temui tidak terlalu peduli mengembangkan TI. Mereka lebih suka menggunakan TI untuk kesenangan yang tidak berbau akademis. Sebagian besar mereka menggunakan TI untuk memainkan permainan online maupun aktif dalam situs-situs jejaring sosial semata. Tidak salah memang, namun mestinya mereka juga peduli dengan pengembangan keilmuan yang mereka pelajari.
Sebuah Kritik terhadap Pendidikan Nasional
Hari ini, 2 Mei 2009, merupakan hari pendidikan nasional yang setiap tahun dirayakan khususnya oleh kalangan pendidikan. Saya yakin semua sudah pada tahu bahwa ditetapkannya tanggal 2 Mei ini disesuaikan dengan tanggal lahirnya salah satu tokoh besar dalam pendidikan yaitu Ki Hajar Dewantara.
Dewasa ini kita melanjutkan perjuangan beliau dalam pendidikan. Begitu banyak pahlawan pendidikan mulai dari guru TK, SD, SMP, SMA, termasuk guru sekolah luar biasa, sampai para dosen di berbagai strata. Tidak kalah pentingnya adalah tenaga non kependidikan yang memberikan dukungan yang sangat berarti dalam proses belajar mengajar.
Dewasa ini kita melanjutkan perjuangan beliau dalam pendidikan. Begitu banyak pahlawan pendidikan mulai dari guru TK, SD, SMP, SMA, termasuk guru sekolah luar biasa, sampai para dosen di berbagai strata. Tidak kalah pentingnya adalah tenaga non kependidikan yang memberikan dukungan yang sangat berarti dalam proses belajar mengajar.
Thursday, March 05, 2009
Keindahan Bulan
Bulan...
Begitu cantik hiasi malam
Terangi dalam keteduhan
Hiasi gelap dengan terang
Bulan...
Meski terang tapi tak panasi malam
Sejukkan pandangan akan keindahan
Tenangkan hati dalam sunyi
Begitulah dirimu, buah hatiku
Cantik, tenang, dan teduh
Engkaulah kebanggaanku
Engkaulah cahaya malamku
Kuberi kau nama Saleena Fachirah
Bulan yang menjadi Kebanggaanku
Tuesday, March 03, 2009
Anugerah Baru
Hari ini, jam 11.23 wib, Allah mengijinkan anak ke-3 kami lahir. Seorang bayi cantik yang mungil dengan berat 2,7 kg dan panjang 47 cm. Begitu banyak sudah yaa Allah karuniaMu. Tak kuasa kami menghitungnya. Sungguh Engkau Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
Meski perjuangan untuk proses kelahiran ini begitu berat karena istriku mengalami tekanan darah tinggi. Syukurlah, berkat do'a dari semua rekan dan kerabat, Allah memudahkan jalannya. Proses kelahiran berjalan tanpa operasi. Alhamdulillahi rabbil alamin. Sungguh anugerahMu tiada tara.
Meski perjuangan untuk proses kelahiran ini begitu berat karena istriku mengalami tekanan darah tinggi. Syukurlah, berkat do'a dari semua rekan dan kerabat, Allah memudahkan jalannya. Proses kelahiran berjalan tanpa operasi. Alhamdulillahi rabbil alamin. Sungguh anugerahMu tiada tara.
Subscribe to:
Posts (Atom)