Saya paling senang membaca kisah orang-orang sukses. Semangat dari perjuangan mereka biasanya berpengaruh pada saya. Yang seringkali membuat saya kagum adalah kegigihan mereka untuk mencapai kesuksesan. Mereka tidak hancur dengan kegagalan. Kegagalan merupakan proses pembelajaran yang justru akan membuat mereka mencoba lagi dan bangkit kembali.
Kisah-kisah Thomas A Edison, Henry Ford, atau kolonel Sanders sang pendiri KFC sering dijadikan contoh-contoh kegigihan dalam mencapai kesuksesan. Saya bisa membayangkan bagaimana tabahnya kolonel Sanders mengalami lebih dari seribu kali penolakan ketika menawarkan resep ayam gorengnya ke restoran-restoran. Namun hal itu tidak membuat dia putus asa.
Ini adalah tempat curahan perasaan, pemikiran dan kekagumanku akan segala hal di sekelilingku.
Sunday, August 10, 2008
Thursday, August 07, 2008
Kerja Keras Tidaklah Cukup
Saya sering mendengar pendapat banyak orang bahwa untuk berhasil haruslah kerja keras. Beberapa waktu lalu saya membaca sebuah buku yang penulisnya berpendapat bahwa kerja keras bukanlah cara yang tepat untuk berhasil. Lebih tepat untuk kerja cerdas.
Kerja cerdas dilakukan dengan cara selalu membekali diri dengan proses belajar. Kita harus selalu belajar terus menerus agar kita dapat mengerjakan pekerjaan kita dengan lebih mudah. Dengan belajar kita bisa mencari cara untuk mengerjakan pekerjaan kita dengan lebih efisien. Artinya dengan upaya yang sama kita bisa melakukan lebih banyak.
Kerja cerdas dilakukan dengan cara selalu membekali diri dengan proses belajar. Kita harus selalu belajar terus menerus agar kita dapat mengerjakan pekerjaan kita dengan lebih mudah. Dengan belajar kita bisa mencari cara untuk mengerjakan pekerjaan kita dengan lebih efisien. Artinya dengan upaya yang sama kita bisa melakukan lebih banyak.
Wednesday, July 30, 2008
The Secret
Suatu hari, saya membaca saran dari penulis sebuah buku yang saya baca untuk membaca buku “The Secret” karya Rhonda Byrne. Saya yakin salah satu teman saya memilikinya dan saya SMS untuk datang ke rumah saya. Singkat cerita dia mampir ke rumah saya kemarin malam mengantarkan buku tersebut dan juga DVD filmnya.
Tadi pagi, sebelum kerja, saya menyempatkan membaca hampir setengah buku tersebut dan saya mengalami suatu ketakjuban dalam pikiran dan perasaan saya. Memang beberapa waktu terakhir ini saya sangat ingin mengalami “pendidikan” yang mengubah diri saya dari kepompong menjadi kupu-kupu seperti yang ditulis oleh Robert T. Kiyosaki dalam bukunya “Business School...” Akhirnya saya temukan pelajaran yang sebenarnya dalam dasar hati saya sudah mengetahui dan mengalaminya.
Tadi pagi, sebelum kerja, saya menyempatkan membaca hampir setengah buku tersebut dan saya mengalami suatu ketakjuban dalam pikiran dan perasaan saya. Memang beberapa waktu terakhir ini saya sangat ingin mengalami “pendidikan” yang mengubah diri saya dari kepompong menjadi kupu-kupu seperti yang ditulis oleh Robert T. Kiyosaki dalam bukunya “Business School...” Akhirnya saya temukan pelajaran yang sebenarnya dalam dasar hati saya sudah mengetahui dan mengalaminya.
Friday, July 18, 2008
Kembalikan Ayahku
Pagi hari datang kembali
Matahari mulai menyinari
Saatnya ayahku pergi
Sampai nanti malam hari
Kuingin ayahku ada
Sepanjang hari bersama
Dibacakan buku cerita
Dipeluk dan dimanja
Saat kutanya ayahku
Mengapa harus kerja selalu
Ayah tersenyum dan menghiburku
Tuk belikan mainan baru
Kembalikanlah ayahku
Kuingin bersama selalu
Biar mainan tak jadi milikku
Asal ayah disisiku
(17 Juli 2008, 07.59)
Matahari mulai menyinari
Saatnya ayahku pergi
Sampai nanti malam hari
Kuingin ayahku ada
Sepanjang hari bersama
Dibacakan buku cerita
Dipeluk dan dimanja
Saat kutanya ayahku
Mengapa harus kerja selalu
Ayah tersenyum dan menghiburku
Tuk belikan mainan baru
Kembalikanlah ayahku
Kuingin bersama selalu
Biar mainan tak jadi milikku
Asal ayah disisiku
(17 Juli 2008, 07.59)
Wednesday, January 16, 2008
Setitik Air
Saat aku ada dekat mereka
Mereka berebutan tuk bermanja
Bergantian mereka minta dipeluk
Berebutan mereka minta dibelai
Begitu berharganya aku bagi mereka
Aku dirindukan dan dielukan saat pulang
Hari liburku ditunggu agar mereka bisa bermanja
Indahnya saat bercanda
Saatku sendiri aku hampir menangis
Aku harus berbagi waktu tuk mereka
Lebih banyak waktuku mengajari anak orang
Meski kalian adalah anakku
Maafkan aku yang harus jalani ini
Aku begini karena kalian
Tuk penuhi kewajibanku
Mencari nafkah buat keluargaku
Mereka berebutan tuk bermanja
Bergantian mereka minta dipeluk
Berebutan mereka minta dibelai
Begitu berharganya aku bagi mereka
Aku dirindukan dan dielukan saat pulang
Hari liburku ditunggu agar mereka bisa bermanja
Indahnya saat bercanda
Saatku sendiri aku hampir menangis
Aku harus berbagi waktu tuk mereka
Lebih banyak waktuku mengajari anak orang
Meski kalian adalah anakku
Maafkan aku yang harus jalani ini
Aku begini karena kalian
Tuk penuhi kewajibanku
Mencari nafkah buat keluargaku
Subscribe to:
Posts (Atom)